mengatasi Masalah pada Komputer/Laptop

mengatasi Masalah pada Komputer/Laptop-Komputer/Laptop adalah perangkat elektronik yang terdiri dari hardware (perangkat keras) dan software. Permasalahan komputer yang muncul bisa terkait dengan hardware atau software atau bisa faktor keduanya. Tingkatan permasalah komputer bisa bervariasi levelnya mulai dari ringan sampai dengan yang berat.

Solusi atau perbaikan yang dilakukan terkadang tidak cukup pada satu hal, tetapi bisa pada beberapa hal berbeda. Bagi orang awam atau teknisi komputer yang berpengalaman sekalipun, dugaan akan permasalahan komputer bisa tidak tepat atau meleset.

Mereka bisa saja memberi opsi perbaikan yang juga keliru. Permasalah komputer yang sederhana bisa dianggap serius, demikian juga sebaliknya. Orang awam mungkin akan lebih cepat memutuskan untuk membawa ke jasa perbaikan komputer/servis.

Biasanya, masalah komputer yang muncul berulang-ulang tidak harus diselesaikan dengan cara yang rumit. Cara sederhana terkadang dapat menyelesaikan sebagian besar masalah komputer yang terjadi. Mungkin Anda mengabaikan cara ini dan tidak mencobanya, hanya menyimpulkan begitu saja bahwa masalah komputer ini sulit atau rumit.

Anda bisa mecoba terlebih dahulu cara-cara yang sederhana dan mudah sebelum membawa ke layanan perbaikan komputer. Setidaknya, bila masalah komputer Anda bisa diperbaiki dengan cara ini, Anda tidak perlu lagi repot-repot mengeluarkan biaya jasa perbaikan.

Berikut ini adalah beberapa cara yang mudah dan sederhana bisa dicoba untuk memperbaiki sebagian besar masalah komputer sebelum membawa ke layanan perbaikan komputer/servis:

1. Restart komputer.

Untuk memperbaiki masalah pada komputer adalah melakukan restart komputer. Tidak hanya orang yang berpengalaman dalam memperbaiki komputer, orang awam yang tidak memahami komputer mungkin saja menyarankan hal sama ketika mereka mendengar keluhan tentang masalah komputer yang Anda hadapi.

Namun, bisa menjadi saran yang benar dan patut dicoba. Komputer biasanya mengalami masalah sementara (temporary issue). Dengan melakukan restart, memori komputer dibersihkan, komputer dijalankan ulang dan masalah komputer bisa saja teratasi. Karena itu, Anda dapat mencoba melakukan restart komputer minimal sekali sebelum memutuskan membawa ke layanan perbaikan komputer.

2. Memindai (scan) virus dan malware.

Masalah pada komputer akibat dari virus atau varian malware lain. Program antivirus atau anti-malware tidak selalu memperingatkan jika adanya infeksi atau serangan virus atau malware. Masalah komputer yang disebabkan virus atau malware tidak selalu jelas menunjukan infeksi atau serangan.

Anda hanya mendapati jendela program tiba-tiba saja mengalami kebekuan (frozen windows) atau muncul pesan error secara acak. Sebelum membawa komputer/laptop yang bermasalah ke jasa perbaikan, coba untuk melakukan pemindaian virus dan malware secara keseluruhan dengan program antivirus atau anti-malware apapun yang Anda miliki.

Pastikan bahwa program antivirus atau anti-malware yang Anda miliki selalu diperbarui (update), bila tidak, pemindaian virus atau malware akan menjadi percuma.

3. Membersihkan cache browser.

Masalah yang sering dijumpai adalah situs rusak (broken site) atau masalah lain terkait dengan internet. Anda dapat mencoba memperbaiki dengan membersihkan cache pada browser. Cache browser adalah halaman website yang baru-baru ini dikunjungi dan tersimpan di hard drive komputer Anda. Membersihkan cache browser mungkin saja tidak memperbaiki semua masalah situs rusak atau yang terkait internet, namun sering kali ini dapat membantu.

4. Menginstal ulang program penyebab masalah.

Masalah ini mungkin jarang Anda temukan di komputer yang disebabkan program tertentu. Namun masalah seperti ini bisa saja dialami. Seringkali, Anda menganggap ini sebagai masalah komputer keseluruhan. Komputer bisa bermasalah saat Anda memulai, menggunakan atau menghentikan program tertentu yang telah diinstal. Solusi adalah menginstal ulang dengan benar program penyebab masalah.

Menginstal ulang program berarti menghapus instalasinya (uninstall) dan menginstal kembali (install) dari awal. Program yang bermasalah biasanya diperoleh dari sumber yang tidak jelas atau program bajakan. Pastika bahwa program yang diinstal adalah program yang berasal dari CD instalasi bawaan atau yang memang diunduh (download) dari website resminya.

5. Menghapus cookie browser.

Cookie browser merupakan bagian kecil data yang dikirim dari situs dan disimpan di komputer oleh browser yang digunakan. Cookie browser terkadang menjadi sebuah penyebab masalah saat masuk ke satu atau lebih situs web atau ketika Anda melihat banyak pesan kesalahan yang mungkin tidak dilihat orang lain saat menjelajah situs web. Menghapus cookie browser terkadang bisa memperbaiki masalah semacam ini.

Itulah tentang Itulah tentang bahaya laptop sering diinstal ulang yang dapat Admin bagikan semoga bermafaat Terimakasih...... yang dapat Admin bagikan semoga bermafaat Terimakasih......